Bukan Ritual Seks, Ini Ritual Pesugihan Gunung Kemukus yang Sebenarnya – Kisah dan mitos pesugihan Gunung Kemukus sempat terkenal hingga luar negeri karena ritual ‘nyeleneh’ yang mampu mendatangkan kekayaan.
Hingga saat ini, kawasan wisata Gunung Kemukus masih berbenah dan menghapus stigma negatif pesugihan di tempat bersejarah ini tentang adanya ritual seks pesugihan.
Keberadaan pesugihan di Gunung Kemukus adalah mitos yang membelokkan sejarah sebenarnya dari sosok Pangeran Samudro.
Kuncen Gunung Kemukus, Supardi, yang tergabung dalam paguyuban juru kunci mengungkap jika pesugihan dan ritual tak masuk akal lainnya sangat bertentangan dengan norma agama.
Hubungan Seks Ritual Pesugihan Gunung Kemukus Hanya Rumor Liar Melanggar Landasan Sejarah dan Aturan Pemerintah
Rumor yang berkembang saat ini jika ziarah di Gunung Kemukus katanya harus dengan berhubungan intim, sebenarnya itu tidaklah benar. Rumor pesugihan di tempat ini sudah di luar konteks dari tata cara ziarah yang telah dianjurkan pemerintah Kabupaten Sragen.
Kisah dan mitos sesat yang dipercaya masyarakat saat ini tentang pesugihan Gunung Kemukus yang mampu mendatangkan kekayaan adalah kesalahan arti dari pesan yang diberikan Pangeran Samudro.
Pesan yang sebenarnya yaitu Pangeran Samudro menginginkan kepada para peziarah untuk senantiasa ingat dan meneruskan langkah-langkah syiar Islam.
Kesalahan memaknai pesan dari Pangeran Samudro tersebut karena kisah dan sejarah yang berkaitan dengan Dewi Ontrowulan yang sering disalahartikan.
Berkaca dengan sejarah karena yang dimakamkan di Gunung Kemukus ini bukan hanya Pangeran Samudro tapi juga ibu tiri beliau,” ucap Supardi.
Karena dimakamkan di tempat yang sama maka asumsi masyarakat melebar dan semakin liar. Padahal kenyataannya, pada saat prosesi pemakaman terdapat sekat yang memisahkan mereka berdua.
Selain itu pada zaman Majapahit dahulu, ada andil politik dan kekuasaan yang berusaha membuat nama Pangeran Samudro tercemar. Saat itu Pangeran Samudro mendapat arahan untuk mempersatukan kerabat istana dengan kesultanan Demak.
Nah secara otomatis akan menimbulkan pro dan kontra, isu inilah yang dihembuskan untuk menghancurkan beliau. Karena motif politik ini, isu liar perselingkuhan dan pesugihan di Gunung Kemukus melekat hingga sekarang.
Nah, menurut saya Master Rizha dibanding Anda mencari pesugihan yang beresiko akan lebih baik jika Anda menggunakan pesugihan yang tidak menggunakan ritual apapun. Yakni dengan MUSTIKA PESUGIHAN KANDANG BUBRAH.
Mustika Pesugihan ‘Kandang Bubrah’ tidak menggunakan pembantu ghaib yang dipuja-puja dengan memberikan tumbal nyawa.
Bagi Anda yang minat serius ingin mendapatkan MUSTIKA KANDANG BUBRAH ini dan ingin tahu lebih lanjut tentang Mustika Pesugihan ini maka silahkan hubungi admin saya di 0811 2680 557 atau langsung KLIK DIBAWAH INI!